Menurut Rohani (1997) mengemukakan pengertian tentang media oleh beberapa ahli yaitu:
a. Media adalah semua bentuk perantara yang dipakai orang penyebar ide, sehingga idea atau gagasan itu sampai pada penerima (Santoso S. Hamijaya)
b. Media adalah medium yang digunakan untuk membawa/menyampaikan sesuatu pesan, di mana medium ini merupakan jalan atau alat dengan suatu pesan berjalan antara komunikator dengan komunikan (Blake and Haralsen)
c. AECT menyatakan bahwa media adalah segala bentuk yang dipergunakan untuk proses penyaluran informasi.
d. NEA (National Education Association) berpendapat media adalah segala benda yang dimanipulasikan, dilihat, didengar, dibaca, atau dibicarakan beserta instrumen yang digunakan untuk kegiatan tersebut.
e. Menurut Brigg, media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan yang merangsang yang sesuai untuk belajar, misalnya: media cetak dan media elektronik (film, video).
Jadi, media menurut beliau adalah segala sesuatu yang dapat diindera yang berfungsi sebagai perantara/sarana/alat untuk proses komunikasi (proses belajar-mengajar).
Dari pendapat-pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang digunakan untuk menyalurkan pesan serta dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan si belajar sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar yang disengaja, bertujuan, dan terkendali.
1. Media Pembelajaran Berbasis Komputer
Dewasa ini komputer memiliki fungsi yang berbeda-beda dalam bidang pendidikan dan latihan. Komputer berperan sebagai manager dalam proses yang di kenal dengan nama Compute-managed Instruction (CMI). Adapula peran komputer sebagai pembantu tambahan dalam belajar, pemanfaatannya meliputi penyajian informasi isi materi pelajaran. Komputer sebagai pembantu tambahan dalam belajar, pemanfaatannya meliputi, latihan atau kedua-duanya. Modus ini dikenal sebagai Computer-assisted Instruction (CAI). CAI mendukung pengajaran dan pelatihan akan tetapi dia bukanlah penyampaian utama materi pelajaran. Komputer dapat menyajikan informasi dan tahapan pembelajaran lainnya disampaikan bukan media komputer (Akhmad Sudrajat, 2010).
2. Penggunaan Media dalam Pembelajaran
Belajar dengan menggunakan indera ganda, pandang dan dengar, akan menghasilkan dan memberikan keuntungan bagi siswa. Siswa akan belajar lebih banyak daripada jika materi pelajaran disajikan hanya dengan stimulus pandang atau hanya dengan stimulus dengar. Media dalam pembelajaran sangat dibutuhkan, karena dapat secara nyata meliht suatu wujud, kejadian, dan dapat memperlihatkan suatu urutan yang sistematis dan dinamis.
Kajian psikologi menyatakan bahwa anak akan lebih mudah mempelajari hal yang konkrit ketimbang yang abstrak (Daryanto, 2010: 13).
Salah satu gambaran yang paling banyak dijadikan acuan sebagai landasan teori penggunaan media dalam proses belajar adalah Dale’s Cone of Eksperience (kerucut pengalaman Dale) (Dale, 1969) dalam Arsyad (2007: 10). Kerucut ini merupakan elaborasi yang rinci dari konsep tiga tingkatan pengalaman. Hasil belajar seseorang diperoleh mulai dari pengalaman langsung (kongkret), kenyataan yang ada di lingkungan kehidupan seseorang kemudian melalui benda tiruan, sampai kepada lambang verbal (abstrak) (gambar 1).
Media sebagai salah satu sumber belajar ikut membantu guru memperkaya wawasan anak didik. Aneka macam bentuk dan jenis media pendidikan yang digunakan oleh guru menjadi sumber ilmu pengetahuan bagi anak didik. Dalam menerangkan suatu benda, guru dapat membawa bendanya secara langsung ke hadapan anak didik di kelas. Dengan menghadirkan bendanya seiring dengan penjelasan mengenai benda itu, maka benda itu dijadikan sebagai sumber belajar.
Hamalik (1986) dalam Arsyad (2007: 15) mengemukakan bahwa pemakaian media pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapat membangkitkan keinginan dan minat yang baru, membangkitkan motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh psikologis terhadap siswa. Dalam hal ini, penggunaan media dalam pembelajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran dan menyampaikan pesan dan isi pelajaran pada saat itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan Komentar Anda jika Artikel ini Bermanfaat bagi Anda!