Halaman

Jumat, 26 Agustus 2011

Perbedaan Pembelajaran Kooperatif dan Pembelajaran Konvensional


Pembelajaran Kooperatif
Pembelajaran Konvensional
Adanya saling ketergantungan positif, saling membantu, dan saling memberikan motifasi sehingga ada interaksi promotif.
Guru sering membiarkan adanya siswa yang mendiminasi kelompok atau menggantungkan diri pada kelompok.
Adanya akuntabilitas individual yang mengukur penguasaan materi pelajaran tiap anggota kelompok, dan kelompok diberi umpan balik tentang hasil belajar para anggotanya sehingga dapat saling mengetahui siapa yang memerlukan bantuan dan siapa yang dapat memberikan bantuan.
Akuntabilitas individual sering diabaikan sehingga tugas-tugas sering diborong oleh salah seorang anggota kelompok sedangkan anggota kelopok lainnya hanya “mendompleng” keberhasilan “pemborong”.
Kelompok belajar heterogen, baik dalam kemampuan akademik, jenis kelamin, ras, etnik, dan sebagainya sehingga dapat saling mengetahui siapa yang memerlukan bantuan dan siapa yang memberiakan bantuan.
Kelompok belajar biasanya homogen.
Pimpinan kelompok dipilih wsecara demokratis atau bergilir untuk memberikann pengalaman memimpin bagi para anggota kelompok.
Pemimpin kelompo sering ditentukan oleh guru atau kelompok dibiarkan untuk memilih pemimpinnya dengan cara masing-masing.
Keterampilan sosial yang diperlukan dalam kerja gotong royong seperti kepemiminan, kemampuan berkomunikasi, mempercayai orang lain, dan mengelola konflik secara langsung diajarkan.
Keterampilan sosial sering tidak diajarkan secara langsung diajarkan.
Pada saat beelajar kooperatif sedang berlangsung guru terus melakukan pemantauan melalui observasi dan melakukan intervensi jika terjadi masalah dalam kerjasama antar anggota kelompok.
Pemantauan melalui observasi dan intervensi sering tidak dilakukan oleh guru pada saat belajar kelompok sedang berlangsung
Guru memperhatikan secara proses kelompok yang terjadi dalam kelompok-kelompok belajar.
Guru sering tidak memperhatikan proses kelompok yang terjadi dalam kelompok- kelompok belajar.
Penekanan tidak hanya pada penyelesaian tugas tetappi juga hubungan interpersonal (hubungan antar pribadi yang saling menghargai.
Penekanan sering hanya pada penyelesaian tugas.

1 komentar:

Berikan Komentar Anda jika Artikel ini Bermanfaat bagi Anda!